Gaya hidup sehat dapat membebaskan kita dari berbagai ancaman penyakit. |
Gaya hidup merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan modern, tak sedikit orang harus bersusah -susah untuk bekerja keras dan mendapatkan penghasilan untuk mengkonsumsi produk-produk demi mengikuti perkembangan gaya hidup. Bukan hanya pada urusan fashion dan entertain saja, melainkan gaya hidup juga berkaitan dengan kondisi kesehatan, baik secara langsung seperti berkembangnya budaya wisata kuliner, maupun secara tidak langsung, seperti perhatian seseorang terhadap sistem kekebalan tubuhnya.
Namun, gaya hidup tak selalu mengancam kesehatan tubuh atau praktek hidup sehat dengan menghindari konsumsi atau aktifitas yang memperlemah sistem kekebalan tubuh. Kesehatan juga berkembang seiring berkembangnya berbagai aspek dalam kehidupan, termasuk dalam gaya hidup sehat.
Gaya hidup sehat yang juga populer yakni kegiatan diet dengan melakukan managemen terhadap makanan yang dikonsumsi, olahraga, yoga, dan kegiatan-kegiatan rekreasi. Hanya saya, yang perlu dicermati adalah, gaya hidup konsumerisme memiliki daya tarik yang lebih kuat, sehingga gaya hidup sehat pelan-pelan hanya dapat diamalkan oleh orang-orang tertentu yang strata ekonominya memang memadai. Padahal sebenarnya tidak.
Anda mungkin biasa memperhatikan bagaimana orang yang hidup dalam golongan ekonomi atas tampil bersih, rajin mengikuti kegiatan olahraga, namun tetap saja tak bisa menghindari ancaman penyakit berbahaya yang terus saja mendekat. Bandingkan dengan kehidupan orang miskin yang tidak terlalu memperhatiakn kebersihan, jika sakit, puskesmas saja sudah cukup untuk menyembuhkan mereka (mayoritas).
Hubungan antara Gaya Hidup dengan Penyakit Diabetes Melitus
Seorang pengunjung situs ini bertanya, apakah ada hubungan antara gaya hidup dengan penyakit diabetes melitus?. pertanyaan tersebut menjadi suatu inspirasi bagi admin untuk menerbitkan sebuah opini bagaimana gaya hidup mempengaruhi kondisi dan kesehatan tubuh. Walaupun pada postingan artikel lainnya, kami telah menuliskan sebuah artikel berjudul : Gaya Hidup Pengaruhi Pola Makan Sehat.
Nah, artikel ini hendak menyampaikan opini bahwa gaya hidup yang anda alami apa adanya dan begitu saja, sangat berpotensi terhadap menurutnya sistem kekebalan tubuh atau kondisi kesehatan anda. Perhatikan misalnya bagaimana Hubungan antara Gaya Hidup dengan Penyakit Diabetes Melitus. Konsumsi produk yang semena-mena tanpa memperhatikan apa saja zat yang dikandung oleh produk tersebut, adalah sebuah ancaman terhadap kesehatan anda, dimana berbagai penyakit (bukan hanya diabetes melitus) siap menggerogoti tubuh anda.
Maka sebaiknya, anda tetap memberikan perhatian terhadap tubuh anda, apapun konsep gaya hidup yang anda jalankan, jangan pernah mengabaikan "Kenali apa yang kau konsumsi", agar kita bisa memilai kehidupan yang merdeka dari rayuan produk yang menawarkan beragam citra gaya hidup, tertapi meracuni secara pelan-pelan melalui kandungan zat-zat yang mempengaruhi imunitas tubuh.
Biasakan untuk meluangkan waktu memilih makanan sehat. |
Konsep Sistem Kekebalan Tubuh dan Gaya Hidup Konsumerisme
Sistem kekebalan yang biasanya dikenal dengan istilah immune system merupakan suatu sistem pertahanan manusia terhadap infeksi dari molekul asing atau serangan organisme seperti bakteri, protozoa, virus, dan parasit. Selain itu, sistem kekebalan (sebagaimana hubungannya dengan gaya hidup konsumerisme) juga berperan dalam perlawanan terhadap protein tubuh dan molekul lain seperti yang terjadi pada autoimunitas, dan melawan sel yang teraberasi menjadi tumor.
Pikirkan betapa penting sistem kekebalan tubuh kita agar bekerja secara maksimal dalam menjalankan tugasnya, jika anda menjalankan suatu konsep gaya hidup tanpa memperhatikan bagaimana respon tubuh anda terhadap makanan yang anda konsumsi, maka jangan salahkan siapa-siapa jika anda harus mengeluarkan biaya yang besar untuk perawatan kesehatan karena, sistem kekebalan tubuh anda melemah dan berhasil ditembuh oleh molekul jahat atau micriorganisme.
Kemampuan sistem kekebalan untuk membedakan komponen sel tubuh dari komponen patogen asing akan menopang amanat yang diembannya guna merespon infeksi patogen - baik yang berkembang biak di dalam sel tubuh (intraselular) seperti misalnya virus, maupun yang berkembang biak di luar sel tubuh (ekstraselular) - sebelum berkembang menjadi penyakit.
Meskipun demikian, sistem kekebalan mempunyai sisi yang kurang menguntungkan. Pada proses peradangan, penderita dapat merasa tidak nyaman oleh karena efek samping yang dapat ditimbulkan sifat toksik senyawa organik yang dikeluarkan sepanjang proses perlawanan berlangsung.
Beginilah sistem kekebalan menghalangi berbagai zat buruk untuk tubuh |
Gaya Hidup Sehat dan Konsumsi Sehat
Mari, sejak sekarang kita mulai memperhatikan bagaimana kesiapan tubuh kita dalam menerima berbagai produk yang hendak kita konsumsi.
Jangan sungkan untuk meluangkan waktu untuk memperhatikan kandungan-kandungan apa saja yang terdapat dalam satu pack produk yang akan anda beli.
Diolah dari berbagai sumber
0 Response to "Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Kekebalan Tubuh dari Penyakit"
Posting Komentar