Seperti halnya yang kita ketahui Serat pangan amerupakan bagian dari tumbuhan yang bisa dikonsumsi dan tersusun dari karbohidrat yang banyak memiliki sifat resistan terhadap proses pencernaan dan penyerapan di usus halus manusia serta mengalami fermentasi sebagian atau keseluruhan di usus besar.

Sedangkan fungsi utama serat yaitu membantu memperlancar proses pencernaan makanan di dalam usus. Jika makanan yang dikonsumsi tidak mengandung serat, maka akan sulit dicerna oleh tubuh. Jadi walaupun serat tidak memiliki nilai gizi, namun serat sangat bermanfaat bagi tubuh. diantaranya makanan dan bauah-buahan yang mengandung serat yaitu papaya, mengonsumsi pepaya dapat memerlancar proses pembuangan sisa metabolisme atau menghindari sembelit. sayuran yang berdaun hijau yang menurut para ahli gizi, sayuran hijau seperti halnya bayam, lobak hijau, dan bit hijau merupakan sumber serat terbaik karena kaya akan zat besi. Sedangkan mengkonsumsi beras merah juga banyak memiliki berbagai kandungan vitamin terutama Vitamin B dan Vitamin E dan manfaat beras merah juga sangat baik untuk menjaga kesehatan dan menyembuhkan berbagai macam penyakit. Hal ini disebabkan beras merah kaya akan kandungan mineral yang tinggi.
Ternyata tidak hanya itu saja, baru baru ini ada sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal ilmiah Nature Medicine mengungkapkan, buah-buahan, sayur, dan biji-bijian bisa membantu mengatasi asma. Peneliti ini melakukan uji coba dengan memberikan makanan tersebut pada sejumlah tikus. Hasil yang didapat, makanan kaya akan serat dapat meminimalisasikan inflamasi atau radang paru-paru.
Penambahan serat mengubah sari makanan yang diserap tubuh dari usus, lalu mengubah sistem imunisasi. Para peneliti mengungkapkan bahwa semakin sering orang mengonsumsi produk makanan olahan, maka mungkin akan menjadi penyebab bertambahnya kasus asma. Saluran pada pernafasan penderita asma ini lebih sensitif, lebih rentan mengalami iritasi dan inflamasi juga. Apabila hal ini terjadi, maka saluran pernafasan akan mengecil dan membuat mereka akan sulit bernafas.
Menurut para peneliti masih diperlukannya kajian lanjutan agar penelitian ini dapat diterapkan untuk manusia. Pakar yang terlibat dalam penelitian, Benjamin Marsland, mengungkapkan, penerapannya untuk manusia jelas lebih terbuka lebar. "Memang masih terlalu dini, tapi jika nantinya bisa diterapkan untuk manusia, dampaknya juga bisa sangat luas," paparnya.
0 Response to "Manfaat Makanan Kaya Serat Untuk Asma"
Posting Komentar