Gusi yang berkualitas akan menjadi rumah yang baik untuk tumbuhnya gigi. Sebaliknya gusi yang tidak terpelihara dapat menimbulkan infeksi yang ditandai adanya peradangan. Ketua Ikatan Periodontologi Indonesia (IPERI) Komisariat Jakarta, drg. Hari Sunarto Sp.Perio (K) mengungkapkan, kesadaran masyarakat memelihara kesehatan gusi masih sangat rendah. Hal ini dibuktikan dengan Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) yang dilakukan Kementrian Kesehatan RI pada tahun 2011 lalu. Menurut survei ini, penyakit gigi dan mulut, termasuk karies serta penyakit periodontal (gusi) diderita masyarakat Indonesia dalam jumlah yang cukup tinggi yaitu 60 persen.
Hari menegaskan pentingnya untuk merawat gusi agar mencegah peradangan dan infeksi gigi. “Peradangan yang dibiarkan akan menjalar hingga tulang pendukung gigi. Akibatnya gigi menjadi lebih cepat tanggal,” kata Hari pada seminar 'Sepelekan Penyakit Gusi Sebabkan Gigi Tanggal pada Orang Dewasa' Kamis (24/10/2013) di Jakarta.
Karang gigi sebenarnya merupakan tumpukan plak yang mengeras. Plak adalah lapisan tipis yang merupakan dampak dari kelebihan kalsium. Dalam proses terjadinya plak, kalsium diekstrak melalui air liur (saliva). Plak ini, tegas Hari, tidak akan menjadi karang apabila rutin dibersihkan. “Plak sebenarnya mudah sekali dibersihkan dengan menyikat gigi. Sangat disarankan menyikat gigi sebelum 8 jam usai makan, saat plak belum mengeras. "Plak yang mengeras sulit sekali dibersihkan dan apabila terus terjadi akan menyebabkan infeksi,” ujarnya.
Hari menyarankan sedikitnya menyikat gigi dua kali sehari yaitu ketika selesai sarapan dan sebelum tidur malam. juga memperhatikan kandungan pasta dan sikat gigi yang digunakan. pemilihan sikat gigi yang baik berbulu halus dan segera diganti bila bulu sudah keluar dari susunannya. dan untuk pasta gigi, sebaiknya dipilih yang mengandung mineral lengkap. Mineral yang cukup akan membantu menjaga kebersihan gigi, sehingga berdampak pada kesehatan gusi. Kandungan microgranule bersama zinc citrate dan vitamin E lebih efektif membersihkan gigi hingga 94 persen. Pasta gigi tentu lebih baik bagi kesehatan gigi dan gusi,” kata Profesional Relationship Manager Oral Care, PT Unilever Indonesia, Tbk, drg. Ratu Mirah Afifah GCClident., MDSc.
Hindari tusuk gigi, untuk memaksimalkan usaha menjaga kebersihan gigi dan kesehatan gusi Hari menyarankan penggunaan benang gigi atau dental floss. Terutama pada gigi yang tumbuh berjejal sehingga saling menumpuk. Benang gigi mampu menjangkau sela gigi yang tidak bisa dicapai dengan sikat gigi.
0 Response to "Cara Merawat Gusi Gigi"
Posting Komentar